Sudah Dilarang, Apa Saja Dampak Dari CFC dan HCFC bagi Bumi?

Mungkin kamu pernah melihat tulisan tentang bahaya dari CFC dan HCFC dan dampaknya pada bumi, namun belum memahami alasannya.

Berikut ini adalah pembahasan lengkapnya:

Apa itu CFC dan HCFC?

CFC (Chloroflorocarbon) dan HCFC (Hydrochloroflorocarbon) adalah senyawa kimia yang digunakan sebagai refrigerant atau anda mungkin mengenalnya sebagai freon.

Refrigerant berfungsi untuk mendinginkan unit mesin pendingin seperti kulkas, AC, freezer, dan chiller.

Zat Yang Merusak Ozon

Sebelumnya, CFC digunakan oleh banyak industri dan ada di banyak produk seperti aerosol spray, material busa dan packing, pelarut, serta mesin pendingin.

Namun pada hasil penelitian, banyaknya konsentrasi CFC di atmosfer bumi terbukti menjadi penyebab rusaknya lapisan ozon dan munculnya lubang ozon di Antartika.

Lapisan ozon adalah lapisan gas yang berada di stratosfer (15-35 km dari permukaan bumi) yang menutupi bumi dan melindungi bumi dari bahaya sinar matahari secara langsung.

Sinar matahari yang sampai ke permukaan bumi sudah terfilter oleh lapisan ozon sehingga lebih aman jika terpapar secara langsung.

Rusaknya lapisan ozon akan berdampak pada kesehatan manusia karena cahaya matahari tidak lagi terfilter.

Oleh karena itu pada hasil pertemuan Montreal Protocol, CFC dilarang.

Efek Rumah Kaca & Perubahan Iklim

CFC dan penerusnya yaitu HCFC juga bertanggung jawab sebagai penyebab dari efek rumah kaca, yaitu menumpuknya gas-gas yang dapat menahan panas keluar dari atmosfir bumi dan membuat bumi semakin panas.

Efek dari panas yang terjebak tersebut dapat membuat perubahan iklim serta pemanasan global atau global warming.

CFC dapat bertahan di udara selama 50 hingga 100 tahun sebelum akhirnya terurai.

Montreal Protocol

Berdasarkan penemuan-penemuan mengenai dampak CFC dan HCFC, muncul wacana untuk pelarangan zat tersebut untuk digunakan secara umum.

Montreal Protocol adalah inisiasi dari beberapa negara di Montreal, Kanada pada tahun 1987 untuk memperbaiki iklim setelah mengetahui hasil penelitian tentang adanya lubang ozon di Antartika.

Kini, beberapa zat Refrigerant telah dilarang hasil dari keputusan dari Montreal Protocol. Terakhir ialah keputusan di Kigali Amandement untuk menghentikan penggunaan HFC pada tahun 2030 karena masih menyebabkan efek rumah kaca meskipun aman untuk lapisan ozon.

Kesimpulan

Pembatasan dari CFC, HCFC, dan nantinya HFC ialah untuk menghentikan rusaknya lapisan ozon dan mencegah pemanasan global akibat sulit terurainya zat-zat tersebut di atmosfir.

Sebelumnya, refrigerant mesin pendingin menggunakan zat yang berbahaya seperti amonia yang dapat membunuh ketika terjadi kebocoran atau yang mudah terbakar. Setelah ditemukannya CFC, penggunaan mesin pendingin menjadi semakin aman namun ternyata ada efek samping yang menanti yaitu merusak lapisan ozon dan menciptakan pemanasan global.

Oleh karena itu Montreal Protocol disepakati untuk mencegah zat-zat tersebut digunakan sebagai refrigerant dan mencari alternatif solusi yang lebih aman bagi bumi.

Similar Posts